Pengertian CLCK (Contoh, Latihan, Control, Kerja Mandiri) yang Lengkap dan Benar
PENGERTIAN CLCK CONTOH, LATIHAN, CONTROL, KERJA MANDIRI YANG LENGKAP DAN BENAR. Pembinaan CLCK (Contoh,
Latihan, Control, Kerja Mandiri) adalah pola usaha, tindakan dan kegiatan yang
dilakukan secara efesien dan efektif untuk memperoleh hasil yang lebih baik dan
sesuatu yang akan atau disediakan untuk ditiru/diikuti untuk hasil latihan
dalam pengawasan sehingga kegiatan melakukan sesuatu tidak bergantung pada
orang lain (Kamus Besar Bahasa Indonesia, 2007 : 711)
DOWNLOAD JUGA RPP KURIKULUM
2013 DAN SILABUS KURIKULUM 2013 FIKIH QURAN HADITS SEJARAH BAHASA INDONESIA BAHASA INGGRIS BAHASA ARAB SKI FISIKA KIMIA BIOLOGI MATEMATIKA SOSIOLOGI GEOGRAFI TEKNOLOGI INFORMASI
DAN KOMUNIKASI (TIK) EKONOMI PKN IPA TERPADU IPS TERPADU SENI BUDAYA
Pembinaan CLCK (Contoh,
Latihan, Control, Kerja Mandiri) adalah pola perbuatan membina sesuatu yang
disediakan untuk ditiru/diikuti dari hasil berlatih dengan pengawasan dalam
kegiatan melakukan sesuatu sehingga tidak bergantung pada orang lain (kamus
Pelajar SLTP, 2003 : 751)
Dengan demikian . Pembinaan
CLCK (Contoh, Latihan, Control, Kerja Mandiri) dalam penelitian ini adalah pola
usaha, tindakan dan kegiatan yang dilakukan secara efesien dan efektif untuk
memperoleh hasil yang lebih baik untuk ditiru dari hasil latihan dalam
pengawasan sehingga dalam melakukan sesuatu tidak bergantung pada orang lain
2.
.................................
............. adalah suatu
wadah pembinaan profesional bagi para guru yang tergabung dalam organisasi
gugus sekolah dalam rangka peningkatan mutu pendidikan (Anonim, 1997:37). .......yang
anggotanya semua guru didalam gugus, yang bersangkutan dimaksudkan sebagai
wadah pembinaan profesional bagi para guru dalam upaya meningkatkan kemampuan
profesional guru khususnya dalam melaksanakan dan mengelola pembelajaran di ....(Anonim,
1996:14). Secara oprasional ....dapat dibagi lebih lanjut menjadi kelompok yang
lebih kecil berdasarrkan jenjang kelas (misalnya kelompok guru kelas I dan
seterusnya) dan berdasarkan mata pelajaran.
Selanjutnya dalam sistem gugus
....selain mendapatkan pembinaan secara langsung oleh Kepala Sekolah dan
Pengawas Sekolah juga dari para tutor dan guru pemandu mata pelajaran mekanisme
pembinaan profesional guru secara terus menerus dan berkesinambungan. Mengingat
setiap guru kelas mempunyai permasalahan tentang mata pelajaran maupun metode
mengajar menurut jenjang kelas masing-masing, maka materi tataran/latihan atau
diskusi yang disiapkan oleh tutor dan guru pemandu, perlu ditanggapi dan dikaji
secara aktif oleh peserta .... agar segala yang diperoleh lewat kegiatan ....
benar-benar aplikatif dan memenuhi kebutuhan perbaikan KBM/PBM di sekolah.
Kesesuaian antara materi yang disajikan atau didiskusikan oleh .... dengan pelaksanaan
KBM/PBM di kelas, dipantau oleh guru pemandu, kepala sekolah dan pengawas ....dengan
cara demikian guru pemandu, pengawas ....dapat memperoleh masukan untuk
melakukan perbaikan pada pertemuan .... berikutnya.
....berorientasi kepada
peningkatan kualitas pengetahuan, penguasaan materi, teknik mengajar, interaksi
guru dan siswa metode mengajar dan lain lain yang berfokus pada penciptaan
kegiatan belajar mengajar yang aktif.
3.
Kompetensi
Guru
Kompetensi diartikan sebagai pengetahuan,
keterampilan dan nilai-nilai dasar yang direfleksikan dalam kebiasaan berfikir
dan bertindak (Anonim, 2003:5)
Dengan demikian kompetensi
yang dimiliki oleh setiap guru akan menunjukkan kualitas guru yang sebenarnya.
Guru wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi sertifikasi pendidik,
sehat jasmani dan rohani, serta kemampuan
untuk mewujudkan tujuan pendidikan (Anonim, 2005:8). Kompetensi
sertifikasi guru yang dimaksud adalah meliputi kompetensi paedagogik,
kompetensi kepribadian kompetensi profesional dan sosial yang diperoleh melalui
pendidikan profesi. Kompetensi yang dimiliki oleh guru akan diwujudkan dalam
bentuk penguasaan pengetahuan dari perbuatan secara profesional dalam
menjalankan fungsi sebagai guru. Dengan demikian standar kompetensi guru adalah
suatu ukuran yang ditetapkan atau di persyaratkan dalam bentuk penguasaan dan
perilaku perbuatan bagi seorang guru agar berkelayakan untuk menduduki jabatan
fungsional sesuai bidang tugas kualifikasi dan jenjang pendidikan.
Dalam dunia pendidikan, guru
adalah merupakan faktor vital dalam pelaksanaan pendidikan, karena ia akan
dapat memberikan makna terhadap masa
depan anak didik.
Untuk mewujudkan semua itu,
guru diberikan tugas dan tanggung jawab terhadap keberhasilan pendidikan.
Undang-Undang Republik Indonesia No 14 tahun 2005 pada pasal 35 disebutkan
beban kerja guru mencakup kegiaatan pokok, yaitu merencanakan pembelajaran,
melaksanakan pembelajaran, menilai hasil belajar, membimbing dan melatih
peserta didik, serta melaksanakan tugas tambahan (Anonim, 2005:21)
Standar kompetensi guru
meliputi 3 komponen yaitu : 1) pengelolaan pembelajaran, 2) pengembangan
potensi dan 3) penguasaan akademik (Anonim, 2003:11). Masing-masing komponen
kompetensi mencangkup seperangkat pengetahuan guru sebagai pribadi yang utuh
harus memiliki sikap dan kepribadian yang positif. Sikap dan kepribadian
tersebut senantiasa melekat pada setiap kompenen kompetensi yang menunjang profesi guru.
B. Temuan
Hasil Penelitian Yang Relevan
Hasil
Penelitian ....................., bahwa kompetensi guru dalam menyusun rencana
pelaksanaan pembelajaran belum optimal hal ini dapat dilihat dari hasil
supervisi awal terhadap RPP dan hasil penelitian ............................................,
bahwa kompetensi guru dalam menyusun rencana pelaksanaan pembelajaran dan
menganalisis hasil evaluasi belajar siswa belum optimal. Berdasarkan hasil temuan penelitian tersebut
peneliti ingin mengadakan penelitian dengan . Pembinaan
CLCK (Contoh, Latihan, Control, Kerja Mandiri) dalam program ....untuk
meningkatkan Kompetensi Guru ....di .... tahun 2008
C. Kerangka
Pikir
Kompetensi
Guru masih rendah perlu dikembangkan secara terprogram, berkelanjutan melalui
suatu sistem pembinaan profesional yang diharapkan adalah dalam Program ....berorientasi
kepada peningkatan kualitas pengetahuan, penguasaan materi, teknik mengajar,
interaksi guru dan siswa, metode mengajar, pengelolaan pembelajaran untuk
menyusun Rencana pembelajaran dengan memperhatikan indikator. Dengan demikian
sistem Pembinaan Profesional bertujuan pemberian bantuan profesional kepada
Guru ....agar guru memiliki wawasan kependidikan yang luas, pola pikir yang
logis dan rasional, menguasai IPTEK, terampil dalam menyusun Rencana
Pembelajaran sesuai dengan indikator dan memiliki komitmen terhadap tugas dan
disiplin dalam pelaksanaan tugas. Dengan CLCK maka kompetensi guru meningkat
karena respon guru sangat positif dalam pembinaan yang di berikan melalui ....
PENGERTIAN CLCK CONTOH, LATIHAN, CONTROL, KERJA MANDIRI YANG LENGKAP DAN BENAR.
DOWNLOAD JUGA RPP KURIKULUM
2013 DAN SILABUS KURIKULUM 2013 FIKIH QURAN HADITS SEJARAH BAHASA INDONESIA BAHASA INGGRIS BAHASA ARAB SKI FISIKA KIMIA BIOLOGI MATEMATIKA SOSIOLOGI GEOGRAFI TEKNOLOGI INFORMASI
DAN KOMUNIKASI (TIK) EKONOMI PKN IPA TERPADU IPS TERPADU SENI BUDAYA